Bahaya Herpes Zoster bagi Lansia: Komplikasi yang Perlu Diwaspadai
Bahaya Herpes Zoster bagi Lansia: Komplikasi yang Perlu Diwaspadai
Blog Article
Herpes zoster, atau yang lebih dikenal sebagai shingles, merupakan infeksi virus yang sering menyerang kelompok usia lanjut atau lansia. Penyakit ini muncul akibat reaktivasi virus varicella-zoster yang sebelumnya menyebabkan cacar air. Pada lansia, herpes zoster membawa risiko komplikasi serius yang dapat berdampak negatif pada kualitas hidup mereka. Oleh karena itu, penting untuk mengenali bahaya dan komplikasi herpes zoster yang perlu diwaspadai pada kelompok ini.
Salah satu komplikasi paling umum pada lansia adalah neuralgia pasca-herpes (postherpetic neuralgia/PHN). PHN adalah kondisi nyeri kronis yang terjadi di area kulit bekas ruam herpes zoster, dan dapat berlangsung berbulan-bulan hingga bertahun-tahun. Nyeri ini sangat intens dan dapat mengganggu aktivitas sehari-hari, kualitas tidur, dan kesehatan mental penderita.
Selain itu, lansia memiliki sistem imun yang cenderung menurun sehingga lebih rentan mengalami komplikasi infeksi herpes zoster yang parah. Virus dapat menyebar lebih luas dan menyebabkan kerusakan jaringan yang lebih signifikan dibandingkan pada orang muda.
Herpes zoster juga bisa menyebabkan komplikasi neurologis serius seperti meningitis, ensefalitis, dan kerusakan saraf yang menyebabkan kelemahan otot atau kelumpuhan pada bagian tubuh tertentu. Kondisi ini tentu sangat membahayakan dan memerlukan penanganan medis yang cepat dan tepat.
Komplikasi lain yang harus diwaspadai adalah herpes zoster oftalmikus, yaitu infeksi virus yang mengenai saraf di sekitar mata. Pada lansia, komplikasi ini berisiko menyebabkan gangguan penglihatan bahkan kebutaan jika tidak segera ditangani.
Infeksi bakteri sekunder juga sering terjadi pada lansia yang mengalami herpes zoster. Luka pada kulit yang terinfeksi virus bisa menjadi pintu masuk bakteri, menyebabkan infeksi yang memperparah kondisi kesehatan dan memerlukan perawatan antibiotik.
Pencegahan menjadi langkah utama untuk mengurangi risiko herpes zoster dan komplikasinya pada lansia. Vaksin herpes zoster telah terbukti efektif dalam menurunkan kejadian penyakit dan dampak komplikasinya. Lansia disarankan untuk mendapatkan vaksin ini sebagai bagian dari upaya menjaga kesehatan.
Selain vaksin, pengobatan antiviral yang cepat dan tepat dapat membantu mempercepat penyembuhan dan mengurangi risiko komplikasi. Lansia yang mengalami gejala herpes zoster seperti nyeri hebat dan ruam sebaiknya segera berkonsultasi ke dokter untuk mendapatkan pengobatan.
Informasi lengkap mengenai bahaya dan komplikasi herpes zoster pada lansia dapat ditemukan di sehatdulu.web.id. Situs ini menyediakan berbagai artikel kesehatan yang bermanfaat dan terpercaya.
Kesimpulannya, herpes zoster membawa bahaya serius bagi lansia dengan risiko komplikasi yang tinggi. Pengenalan gejala dini, pencegahan melalui vaksinasi, dan pengobatan yang cepat sangat penting untuk melindungi kesehatan dan kualitas hidup lansia. Jangan abaikan tanda-tanda herpes zoster dan segera cari pertolongan medis.
Report this page